Kamis, 04 November 2021

5 Film Bertopik Agoraphobia, Membikin Gemetar!

Kemajuan kurun membikin tingkat kesadaran dan kepedulian bakal kesehatan psikis bertambah. Soal ini membuat beberapa film mulai mengusung beberapa topik tentang psikis, diantaranya Agoraphobia. Agoraphobia yaitu anxiety disorder yang ada karena kekhawatiran kelewatan. Masalah ini termaksud ketakutan bakal tempat atau kondisi.


Film bertopik agoraphobia banyak bawa pirsawan untuk merasai ketakutan bakal begitu berbahayanya dunia luar, satu intimidasi yang ada karena obsesi. Buat kamu yang pengin merasai kesan menakutkan sebagai berikut, berikut lima film bertopik Agoraphobia yang dapat kamu tonton.


1. The Falling (2014)



Saat sebelum meninggi melalui film Midsommar (2019), Florence Pugh udah tampilkan perform akting yang luar biasa di awal mula keberadaannya, diantaranya di film The Falling. Berdasarkan tahun 1969, diceritakan Lydia (Maisie Williams) dan Abbie (Florence Pugh) yaitu sahabat. Abbie berasa terlilit dengan keluarga Lydia, termaksud saudara lelakinya yang aneh dan ibunya yang menderita agoraphobia.


Satu hari, suatu peristiwa menerpa Abbie. Sebagai teman dekat, tentunya Lydia pengin menolongnya, tapi kondisi bertambah jelek. Tak cuma itu, di sekolah itu mulai juga ada bermacam momen aneh. Apa yang sebetulnya terjadi?


2. We Have Always Lived in the Castle (2018)


Diadaptasi dari novel tenar kreasi Shirley Jackson, We Have Always Lived in the Castle bercerita cerita kakak-adik dalam menjaga kesatuan keluarga mereka. Katherine "Merricat" Blackwood (Taissa Farmiga) habiskan saat remanya dengan hidup terisolasi dalam rumah modern punya keluarganya.


Merricat cuman berhubungan dengan si paman, Julian Blackwood (Crispin Glover) dan saudarinya, Constance Blackwood (Alexandra Daddario). Persis seperti dianya, saudarinya juga nyaris tak pernah keluar dari rumah. Soal ini pula diperparah dengan sikap banyak tetangga yang menyingkirkan mereka karena mendakwa Constance udah meracuni ke-2  orang-tua mereka sampai wafat.


Tapi, satu hari Constance pengin coba memendam kisah lalu pahitnya dan stop menutup diri. Dengar soal ini, Merricat memilih untuk membatasi rumah biar Constance tak ingin keluar. Sayang, karena kelalaiannya, ponakan mereka yang memiliki nama Charles Blackwood (Sebastian Stan) juga sukses masuk rumah dan janji bakal bawa Constance ketujuan dunia luar.


Seketika saja, Merricat menyimpan keraguan di ponakannya. Dia sangat percaya jika sebetulnya ada konsep lain dibalik kehadiran Charles.


3. Wolf Hour (2019)


Film thriller yang punya kandungan faktor psikologi, The Wolf Hour, menceritakan perjuangan wanita dalam hadapi rasa ngerinya. Diceritakan Juni Leigh (Naomi Watts) pilih tinggalkan kehidupan lama waktunya dan menyingkirkan diri dalam sebuah apartemen kecil di New York.


Saat memperoleh kemajuan besar lewat novel pertama kalinya, profesi Juni malahan lebih tersungkur. Narasi dalam novelnya yang bercerita kematian si ayah membikin Juni dijauhi oleh anggota keluarganya. 4 tahun berlalu berselang, Juni tidak juga dapat bangun dan belumlah pula sukses mengakhiri novel ke-2 nya.


Kesehatan psikis Juni yang tak konstan diperparah dengan kondisi kota New York yang lebih tak aman. Juni memutuskan untuk sekali-kali tak keluar kamarnya. Tidak stop hingga di situ, kegelisahannya juga lebih kronis saat tersebar info jika pembunuh berantai "Son of Sam" diberitakan buron dan mungkin bisa memberi ancaman kemunculannya.

Baca Juga : 6 FILM MENARIK GARAPAN HUR JIN HO, SUTRADARA SINETRON LOST!

4. Shirley (2020)



Shirley yaitu film dokumenter yang bercerita penulis wanita pakar seram dan rahasia, Shirley Jackson (dimainkan Elizabeth Moss) yang sebagai penulis novel "We Have Always Lived in the Castle". Shirley hidup bersama si suami yang bekerja sebagai profesor sastra namanya Stanley Hyman (Michael Stuhlbarg).


Satu hari, Stanley memilih untuk memasukkan Fred Nemser (Logan Lerman) untuk jadi pendampingnya. Tak cuma itu, dia juga mengijinkan Fred bersama-sama istrinya, Rosie (Odessa Young) untuk tinggal sementara di dalam rumah mereka.


Sebelumnya Shirley berasa jengkel karena keputusan itu. Tapi, seiring berjalan waktu berakhir, dia juga mengerti jika kedatangan pasangan itu menjadi buah pikiran penting buat novel seram Shirley seterusnya.


5. The Invisible Man (2020)


Film bertopik Agoraphobia sesudah itu diadaptasi dari novel classic dengan judul sama, The Invisible Man. Cecilia Kass (Elisabeth Moss) hidup dalam interaksi toxic dengan si suami, Adrian Griffin (Oliver Jackson-Cohen). Adrian sebetulnya yaitu seorang intelektual yang kaya raya yang genius, tapi sayang dia sangat posesif.


Tidak kuat dengan perlakukan kasar Adrian, Cecillia juga kabur ditolong adik ponakannya, Emily (Harriet Dyer) yang membawa ke rumah kawan namanya James (Aldis Hodge) sebagai tempat aman. Tidak lama setelah itu, Cecillia memperoleh info jika Adrian udah bunuh diri dan udah mewarisi semua kekayaannya ke Cecillia.


Cecilia yang saat ini hidup dalam kemewahan, mulai terganggu dengan teror-teror aneh yang tidak berujud. Tapi, karena figure ini tidak nampak bentuknya, tak ada orang yang percayainya dan mulai mencurigakan kewarasannya. Sanggupkah Cecilia selamat dari intimidasi ini?


Tersebut lima film bertopik Agarophobia. Keliatannya begitu menakutkan, kan?


0 komentar to “5 Film Bertopik Agoraphobia, Membikin Gemetar!”

Posting Komentar